Kegagalan-kegagalan meraih hubungan dengan lawan jenis amat sering saya alami. Jangankan untuk menjalin hubungan, bahkan untuk memulainya pun kadang sulit sekali untuk dilakukan. Padahal dalam hati, sudah ngebet banget naksir sama si doi. Tapi, lagi-lagi tak urung dilakukan. Dan lagi-lagi patah hati lebih awal, bahkan sebelum penolakan, karena toh hanya dipendam belaka. Cinta dalam hati, ternyata nggak ada lho. Cinta itu dikatakan aslinya.
Saking seringnnya mengalami hal itu, saya sempat merasa tak berdaya. Lho kok bias ya saya patah hati? Barangkali itu pertanyaan yang kerap menggantung di kepala saya. Hingga pada akhirnya saya menemukan jawabannya sendiri.
Begini kiranya:
- Mengenalnya lebih dulu
Iya, ini serius sekali, guys. Untuk dapat meluluhkan hati gebetan, maka kamu mesti mengenalnya lebih dulu. Dengan mengenalnya kamu tentu bakal tahu seperti sih si doi orangnya, sikapnya, dan sebagainya. Intinya kenal dulu deh.
2, Dekatilah dia secara perlahan
Maksudnya begini, jika kamu serius ingin punya gebetan, punya hubungan yang special dengannya, maka langkah kedua setelah mengenalnya, sebisa mungkin kamu pun harus mengenal orang terdekatnya, sahabat terdekatnya. Mengapa demikian? Karena, begini, sedikit banyaknya, teman dekat atau sahabatnya itu, tentu tahu dong ya seperti apa sih si doi itu, lagi dekat dengan siapa sih si doi itu dan sebagainya. Dengan begitu, jika kebetulan dia lagi kosong, maksudnya belum punya gebetan, maka itu peluang emas bagimu. Dan kamu harus bertindak.
3.Jalin komunikasi dengan doi
Inilah langkah penting yang harus kamu jalani. Iya betul banget. Dengan pola komunikasi inilah kamu dapat menemukan sekaligus membuka jalan. Karena sekali lagi, pola komunikasi yang asik, yang baiklah, yang bakal memuluskan langkahmu. Semakin baik pola komunikasimu, semakin besar pula peluangmu. Begitu pula sebaliknya. Kamu mesti bias mengatur ritmenya. Alurnya. Nah, dalam fase komunikasi inilah kamu dapat mengetahui benang merah, apakah masih mau dilanjut ngegebet atau tidak?
4. Katakan kamu menyukainya
Iya, inilah fase yang bias dikatakan berat sekaligus ujian. Jika dikatakan, ada dua kemungkinan. Ditolak atau diterima. Jika diterima, iya bahagia. Jika ditolak, siap-siaplah merana. Itulah risiko. Dan kamu mesti menghadapinya. Atau malah kamu akan nyerah sehingga lebih baik tidak mengatakannya? Maka, siap-siaplah sakit hati, patah hati oleh sikapmu sendiri yang pecundang. Dan dapat pula kamu dikatakan oleh si doi, hanya tukang PHP belaka. Nah, kamu mau seperti apa? Itu tergantung dirimu sendiri.
5. Temui orang tuanya
Nah inilah fase yang dapat dikatakan sebagai fase paling krusial dan ditakuti oleh siapa pun. Dan saya sempat mengalami ketakutan itu. Tapi percayalah, fase ini, dijamin bakal berhasil lho. Kamu mesti mengerti, bahwa si doi sangat menginginkan keseriusan, maka tak ada jalan lain untuk menempuh keseriusan selain dengan fase ini. Tentu bagi laki-laki cemen, tak punya nyalilah yang bakal sulit menghadapinya. Namun jika kamu punya nyali besar dan serius ingin meluluhkan hati doi, inilah cara paling ampuhnya. Tetapi perlu diingat, jangan sekali-kali kamu mencoba untuk menghianatinya, ya. Jangan deh. Cinta kok main-main. Terlebih jika langkah ini telah kamu tempuh. Jika kamu serius lanjutkan, jika tidak urungkan saja.
Nah, begitulah kiranya sedikit cara untuk meluluhkan hati si doi. Cara kelima, dapat dibilang paling ampuh. Tapi ingat, kamu jangan main-main. Toh, ketika kamu main-main, maka risikonya kamu bakal dipermainkan orang juga.
Soal nanti kamu berjodoh atau tidak, diterima atau tidak, terimalah dengan lapang dada dan jiwa yang lapang. Toh, jika sudah digariskan jodoh nggak bakal kemana kok. Eh, iya lupa, meski jodoh mah nggak bakal kemana, ya kamu mesti to ikhtiar. Jika suka ya katakan sajalah. Gampang kok.
kamu juga bisa menulis karyamu di vebma,dibaca jutaan pengunjung,dan bisa menghasilkan juta rupiah setiap bulannya,
