Ribuan anak yatim, kurang mampu dan masyarakat menerima santunan dari seorang tokoh pembangunan Pasaman Barat Najjar Lubis di Aula Lubuk Manggis, Aek Nabirong, Kecamatan Koto Balingka, Selasa (11/4) malam.
Acara penyerahan santunan yang rutin dilakukan setiap tahun dan diterima sejumlah perwakilan kepala jorong itu dalam rangka memeriahkan hari idul Fitri 2023 yang sudah di ambang pintu.
“Semoga dengan adanya bantuan uang yang kami serahkan itu dapat meringankan beban anak yatim dan anak yang kurang mampu. Terutama dalam menyambut hari raya idul fitri,” kata Najjar Lubis saat memberikan kata sambutan sekaligus memeriahkan hari kelahirannya yang ke-59 di Aek Nabirong, Kecamatan Koto Balingka, Selasa (11/4) malam lalu.
Menurut Najjar Lubis, acara ini sebenarnya juga untuk menjalin hubungan silaturahmi dengan anak yatim dan kurang mampu, termasuk dengan para rekan kerja. Untuk itu dengan adanya silaturahmi ini, Najjar Lubis berharap dukungan dan doanya agar diberikan kesehatan dan rezeki yang melimpah.
“Saya minta ampun kepada Allah SWT dan minta maaf kepada manusia. Terima kasih kepada Allah SWT, terkait hari kelahiran saya yang ke-59 ini saya masih diberikan kesehatan,” kata Najjar Lubis didampingi istrinya Irdawati, anak serta cucunya.
Di hadapan keluarga dan rekan kerjanya yang hadir, Najjar Lubis menambahkan bahwa menuju kesuksesan itu berat dan banyak tantangan. Namun dengan kesabaran dan ketabahan akan ada kemudahan diberikan oleh Allah SWT.
Kemudian, Najjar Lubis juga berpesan kepada semua anaknya bahwa agar jangan sempat orang tua tersinggung. Doakanlah orang tua agar rezekinya bertambah.
Sementara itu, Kepala Jorong Aek Nabirong, Haolongan Lubis membenarkan, santunan anak yatim itu merupakan agenda tahunan yang dilakukan oleh keluarga besar Najjar Lubis beberapa tahun belakangan ini.
Setidaknya ada sekitar 5 ribu kain sarung yang sudah dibagikan ke masyarakat Aek Nabirong, Tombang Padang, Sigantang, Simaninggir, Aek Garingging, Lubuk Gobing , Simpang Tolang lama, Panggambiran, Saba Julu (Sawah Mudik, red). Bahkan dari luar kecamatan Koto Balingka juga banyak yang berdatangan. Seperti dari Kecamatan Lembah Melintang, Ranah Batahan dan lainnya.
“Ya, Alhamdulillah penyerahan kain sarung tiap rumah tangga khusus di Jorong Aek Nabirong sudah kami serahkan. Jangan ada yang tertinggal, kalau ada yang tidak menerima santunan itu, silakan laporkan sama kami. Penyerahan santunan berupa kain sarung dan uang sudah kami serahkan melalui perwakilan jorong,” kata Haolongan Lubis, alumni Pesantren Purba Baru, Mandailing Natal, Sumut ini.
Dikatakan, sesuai pesan dari Najjar Lubis, dia berharap untuk dukungan dan doanya agar diberikan kesehatan dan rezeki yang melimpah.
Sekadar diketahui, Najjar Lubis merupakan pengusaha perkebunan, perikanan, objek wisata, galian C dan lainnya. Bahkan mengenai pembangunan sudah ada sekitar 50 km lebih yang dibangunnya untuk akses jalan masyarakat.
“Ribuan masyarakat sudah merasakan manfaat pembangunan jalan dan jembatan yang dibangun oleh Najjar Lubis, terutama masyarakat petani,” kata Haolongan Lubis.
Terbaru, saat ini Najjar Lubis juga sedang membantu pembangunan memakai uang pribadi, yakni pembangunan dam jalan pintu masuk ke Jorong Sawah Mudik, Nagari Batahan, Kecamatan Ranah Batahan.
Pembangunan itu nanti dimaksudkan untuk akses masuk ke jorong Sawah Mudik tidak longsor, apalagi di sekitar itu ada pemakaman masyarakat setempat. Tentu, dengan dibangunnya dam tersebut semuanya bisa aman dan pintu masuk ke jorong itu terlihat indah dari sebelumnya.
“Alhamdulillah pembangunan dam jalan itu sedang proses. Semua matrial baik itu batu, pasir dan semen dibantu oleh Najjar Lubis, yang nilanya ratusan juta rupiah. Itu murni dibantu beliau dengan uang pribadinya,” kata pengawas pekerjaan tersebut, Damanhuri, Selasa kemarin.
Dijelaskan, pekerjaan ini dimulai sejak dua minggu yang lalu, sekarang diperkirakan sudah mencapai bobot 50 persen. Dan akan dilanjutkan lagi setelah hari raya idul fitri ini.
“Kita selaku masyarakat Sawah Mudik sangat berterima kasih kepada Bapak Najjar Lubis, atas partisipasi dalam membangun Sawah Mudik. Apalagi, nilai bangunanya tidak sedikit, menghabis biaya sekitar Rp200 juta,” katanya.
Sebelumnya, Keluarga Besar Najjar Lubis juga sudah buka puasa bersama sekaligus silaturrahmi dengan ratusan wartawan dan LSM di Rumah Makan Pagaruyung, Kecamatan Pasaman, Pasbar baru-baru ini. (roy)
