DOMPAK – Proses lelang jabatan (open bidding) di lingkungan Pemprov Kepri telah usai dilaksanakan, Rabu (11/1).
Dari 57 pelamar yang mendaftar, tim panitia seleksi (Pansel) hanya menyaring 48 orang perwakilan. Ada tiga kandidat yang dipilih untuk masing-masing Organisasi Perangkat daerah (OPD).
Ada 16 jabatan kosong yang dilelang. Sehingga, total yang disaring namanya 48 orang.
Dihubungi Tanjungpinang Pos, Koordinator Seleksi Administrasi Panitia Seleksi Pimpinan (Pansel) Tinggi Pratama Pemprov Kepri, Zamzami A Karim menyampaikan, bahwa tim Pansel saat ini sudah selesai menggelar uji makalah dan wawancara kepada peserta open bidding.
Dari proses open bidding yang dilakukan selama tiga hari itu, menurut Zamzami, tim pansel sudah memilih tiga nama untuk masing-masing OPD yang dilelang.
”Sesuai aturan, masing-masing OPD itu kita ambil tiga nama. Dan sudah ada 48 orang yang masuk ke sekretariat gubernur,” tegas mantan ketua Stisipol Raja Haji Tanjungpinang itu, Kamis (12/1) via ponselnya.
Menurut Zamzami, tidak ada yang menyalahi aturan dalam lelang jabatan tersebut. Dari 16 OPD yang dilelang, jumlah pelamarnya tidak kurang dari tiga orang.
Itu karena pejabat di Kepri antusias mengikuti open bidding tersebut. Bahkan, ada beberapa OPD yang dilamar empat orang, bahkah lebih. Tapi tidak ada sampai kurang dari tiga orang.
”Kalau kurang dari tiga pelamar, tentu kami minta open bidding dibuka ulang,” jelasnya sambil menyebutkan aktivitas open bidding ini dipantau secara langsung anggota Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), Tasdiq Kisnanto.
Ditemui di Kantor Gubernur Kepri Pulau Dompak, Sekdaprov Kepri TS Arif Fadillah mengatakan, nama-nama yang sudah dipilih Tim Pansel sedang proses penentuan pilihan oleh user atau gubernur.
”Mudah-mudahan kalau tidak ada halangan, prosesnya cepat. Minggu depan sudah bisa digelar proses pelantikannya. Bisa tanya langsung ke Pak Zamzami sebagai juru bicara,” ujar Arif yang saat itu didampingi Firdaus, Kepala Badan Kepegawaian, Pengembangan Sumber Daya Manusia Pemprov Kepri.
Ditanya terkait jadwal pelantikan, Arif belum bisa memastikannya. Hanya saja informasi yang dihimpun Tanjungpinang Pos, bahwa pelantikan pejabat di lingkungan pemprov jilid III kali ini, akan dilakukan pekan depan.
Gubernur Kepri, H Nurdin Basirun meminta agar pelantikan OPD eselon II nanti digabung dengan pelantikan pejabat eselon III dan IV.
Nurdin berharap setelah dilantik nanti, dia ingin benar-benar pejabatnya bekerja maksimal, loyal dan mampu menjalankan visi-misi Sanur (Sani-Nurdin) lima tahun mendatang.
”Jadi nanti saya minta Pak Sekda melaksanakan pelantikan sekaligus. Insyallah selesai penilaian open bidding, langsung kita atur rencana pelantikan,” imbuh Nurdin.(ais)