17 Kios Ludes, Satu Korban Terbakar
Kebakaran hebat melanda Pasar Kotobaru, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanahdatar. Sedikitnya 17 kios non-permanen di pasar sentra sayur mayur itu, hangus dilalap si jago merah dalam kebakaran yang terjadi sekitar pukul 06.45, kemarin (31/7).
Informasi yang berhasil diperoleh Padang Ekspres di lokasi kejadian, sesaat sebelum kobaran api, terdengar ledakan dua kali dari salah satu kios. Salah seorang saksi mata, Erik Dt Nan Sati mengaku, suara ledakan berasal dari kios pedagang bakso.
Tak ayal, suara ledakan itu mengejutkan pedagang lain yang baru saja menggelar barang dagangan. ”Kemungkinan kuat, ledakan berasal dari kompor gas,” ucap Erik kepada wartawan di TKP.
Kasat Reskrim Polres Padangpanjang, AKP Julianson mengakui, berdasarkan keterangan yang dihimpun melalui saksi mata, api berawal dari kios pedagang bakso. Api merambat sangat cepat, diduga akibat fisik bangunan yang berbahan kayu dan berusia cukup tua.
”Petugas identifikasi sudah melakukan olah tempat kejadian peristiwa (TKP). Namun, penyebab pasti kebakaran belum bisa dipastikan,” terang dia. Petugas juga sudah mengamankan TKP dengan memasang police line.
Selain itu, tambah dia, petugas juga sudah mengamankan dua tabung gas 3 kilogram dan 12 kilogram. Plus, satu unit kendaraan bermotor yang ikut terbakar dalam peristiwa tersebut. ”Kerugian ditaksir mencapai sekitar Rp1,5 miliar,” ujarnya.
Selain belasan kios, peristiwa kebakaran itu juga mengakibatkan pedagang sekaligus pemilik kedai bakso tersebut ikut menderita luka bakar cukup serius. ”Korban Suryanto, 35, menderita luka bakar pada bagian tangan dan wajah. Korban langsung dilarikan ke RS Yarsi Padangpanjang,” tutur Julianson.
Kasat Pol PP Damkar Padangpanjang, Arkes Refagus mengatakan, sedikitnya 10 mobil pemadam bergabung dalam penanganan peristiwa kebakaran. Yakni, 3 unit dari Padangpanjang, 3 unit Tanahdatar dan Agam, Bukittinggi, Pariaman, serta Padangpariaman masing-masing 1 unit.
”Begitu mendapatkan informasi dari masyarakat sekitar pukul 07.05, kita langsung meluncur ke TKP. Sekitar 10 menit perjalanan, personel sudah mendapatkan api telah meluas. Sesuai protap, personel langsung memutus aliran listrik agar jilatan api tidak terus merambat ke bangunan lainnya. Api berhasil dipadamkan pukul 08.45,” jawab Arkes melaui selularnya.
Sementara itu, Kapolsek X Koto AKP Yuhendri mengungkapkan, dugaan sementara api berasal dari kompor gas pedagang bakso. Berdasarkan keterangan yang didapatkan, si pedagang melakukan penggantian tabung gas saat salah satu kompor masih dalam keadaan menyala.
”Kompor meledak, api hinggap pada motor dan ikut meledak juga. Ledakan itu membuat api membesar dan membakar belasan kios pedagang. Sedikitnya sesuai data yang telah kami himpun di lapangan 17 kios dan 2 rumah warga ikut terbakar,” sebut Yuhendri.
Lalin Lumpuh Total
Kebakaran yang melanda salah satu pusat perdagangan sayuran di Sumbar itu juga mengakibatkan arus lalu lintas Padangpanjang-Bukittinggi lumpuh total.
”Selain membuka jalur alternatif, kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak Polres Padangpariaman untuk mengalihkan arus lalu lintas ke daerah Malalak Kabupaten Agam,” ujar Yuhendri.
Pendataan Korban
Sementara Wali Nagari Kotobaru, Muklis menyampaikan, pihaknya sudah mendata seluruh pedagang yang menjadi korban kebakaran. Seluruh data akan dikirim ke Tanahdatar untuk ditindaklanjuti.
”Kita berharap pedagang diberikan kekuatan atas musibah yang melanda. Dalam hal ini, tentu pemerintah tidak akan tinggal diam. Saya minta pedagang bersabar. Kita mengimbau masyarakat untuk mengambil pelajaran, yakni pentingnya ketersediaan racun api di rumah masing-masing,” ujar Muklis. (*)
LOGIN untuk mengomentari.
