Kepala Dinas Pendidikan Bintan Tamsir, di Bintan, Selasa, mengatakan pemerintah pusat pada tahun 2018 mengalokasikan anggaran sebesar Rp6,2 miliar yang akan dipergunakan untuk mengembangkan sektor pendidikan, seperti perbaikan sejumlah sekolah. Tamsir mengemukakan dana tersebut akan dipergunakan untuk renovasi bangunan sekolah seperti SDN 03 dan SDN 01 Kecamatan Bintan Timur sebesar Rp500 juta.
Pemerintah Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau akan memperbaiki beberapa sekolah dengan menggunakan dana alokasi khusus dari pemerintah pusat.
“Mulai tahun 2018 ini, kami akan merenovasi beberapa sekolah secara bertahap sesuai usulan, di antaranya SDN 03 dan SDN 01 sebesar Rp500 juta. SDN 03 juga akan di jadikan sebagai SD unggulan di Kabupaten Bintan,” ucapnya.
Ia mengatakan SDN 03 Kecamatan Bintan Timur menerima dua kali bantuan dari pusat. Tahun 2017 sekolah ini mendapatkan bantuan dari pusat, sama seperti tahun ini.
“Tahun 2017, SDN 03 mendapatkan bantuan rehabilitasi dua ruangan kelas dan kantin sehat serta bantuan program penguatan pendidikan karakter dengan total keseluruhan bantuan lebih kurang Rp180 juta,” ujarnya.
Pada anggaran perubahan tahun ini, kata dia Dinas Pendidikan Bintan juga mengusulkan pemasangan paving blok di halaman SDN 03 Kecamatan Bintan Timur.
“Kami berupaya menyelesaikan permasalahan terkait seluruh infrastruktur pendidikan di Bintan secara bertahap, yang disesuaikan dengan kemampuan anggaran,” katanya.
Baca Juga : BADAN PENGUSAHAAN (BP) BATAM MENGGANDENG SEKSI WARTAWAN OLAHRAGA
Sementara itu, Bupati Bintan Apri Sujadi mengatakan Dinas Pendidikan ditugaskan untuk mendata fasilitas pendidikan seluruh sekolah di daerah tersebut. Dari data yang dimiliki Disdik Bintan akan diketahui fasilitas yang tersedia, dan yang dibutuhkan pihak sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan.
“Perbaikan sekolah dilakukan sesuai dengan kebutuhan. Karena itu, data menjadi penting sebagai acuan dalam membuat rencana kerja,” katanya.
Bupati Apri mengatakan perbaikan sekolah tidak dapat dilakukan secara sekaligus. Perbaikan sekolah dilakukan sesuai kemampuan anggaran.