Tanjungpinang pos – Segala macam produk kini dapat dijual secara bebas di toko online termasuk senjata api dan senjata tajam. Polisi pun mulai melihat hal ini sebagai kasus penyalahgunaan senjata. Wajar saja jika kepemilikan senjata api di Indonesia semakin menjamur. Proses mendapatkan informasi transaksi jual beli senjata api ilegal dilakukan dengan mudah. Beberapa kali aparat keamanan dalam hal ini Polisi menangkap penjual senjata api ilegal. Namun bisnis ini tetap tumbuh subur.
Senjata api baik jenis pistol hingga senjata api laras panjang pabrikan ternama seperti Glock Beretta HK Sig Sauer dijual belikan secara terbuka dan terang-terangan. Bisnis ini tetap hidup lantaran ada celah terbuka bagi orang Indonesia memiliki senjata api.
Mulai dari 1,5 Juta, Senjata Api dijual di Toko Online
Harga senjata api ilegal yang dijual bervariasi Pen gun atau senjata berbentuk pena kaliber 22 dibanderol Rp 1,5 juta pistol Glock dijual Rp 70 juta pistol Makarov Rp 120 juta. Untuk yang rakitan model Glock dijual dengan harga Rp 20 juta. Glock dan Makarov merupakan asli senjata api.
pemesanan akan diterima melalui paket yang dibungkus dengan aluminium-foil dan carbon paper untuk mengecoh deteksi x-ray. Ini dilakukan untuk menghilangkan kecurigaan petugas yang memeriksa. Barang dikirim setelah dilunasi jual beli senjata api ilegal di dalam negeri memang tergolong sangat mudah. Hal itu dibenarkan di instansi kepolisian. Harga jual senjata api memang tergolong mahal apalagi untuk pesanan sesuai selera. Namun pembeli tidak perlu khawatir karena proses pembayaran bisa diangsur. baca juga : Polda Kepri Raih Penghargaan
Namun Jika Tertangkap Mereka bisa dikenakan pasal penyalahgunaan senjata dengan ancaman penjara maksimal 5 tahun. penjual selama ini tidak melihat profesi pembelinya.