PATI, ZonaSatu– Rukin (57) warga Desa Kedung Bulus RT 2/3 Kecamatan Gembong Kabupaten Pati ini tidak pernah patah semangat untuk menekuni pekerjannya sebagai tukang sol sepatu yang berlokasi di kios pasar Puri yang hanya berukuran 1,5 meter.
Lokasi kios yang sudah ditempati hampir 30 tahun sejak adanya perubahan dari lapangan Pragola yang kini menjadi pasar Puri itu selalu dibuka sejak pukul 08.00 WIB sampai 15.00 WIB.
Meski hanya sebagai tukang sol sepatu, Rukin sangat mensyukuri profesinya itu, padahal untuk hasil yang didapat tidak sepenuhnya bisa mencukupi kebutuhannya.
“Kadang kita dapat Rp 20 ribu sampai Rp 50 ribu, kadang juga pernah tidak dapat hasil sama sekali kalau pas sepi, atau pas saat musim hujan jarang orang memperbaiki sandal atau sepatunya,”Ungkap Rukin saat bincang-bincang dengan zonasatu.net Senin (19/12/2022).
Pria yang memiliki kios sol sepatu yang berlokasi diantara tukang sol sepatu lainnya dan para penjahit, tepatnya di sebelah utara jalan masuk pasar Puri itu juga mengaku pernah dibohongi orang beberapa kali, dengan dalih pinjam uang, padahal pendapatannya tidak seberapa, namun begitu ia mengaku hanya bisa mendoakan.
“Pernah beberapa kali dibohongi orang, pinjam uang Rp 100 ribu, tapi tidak kembali, ada juga yang pinjam uang karena uangnya kurang untuk belanja, dan mengaku orang tuanya kerja dipasar, tapi ternyata juga tidak kembali, kita ini hasilnya sedikit tapi malah ditipu, tapi gimana lagi saya ikhlas dan saya doakan saja,”Ujarnya.
