in

Sakhyan Minta Menpora Bubarkan Prima

DR H Sakhyan Asmara MSP

JAKARTA ( Berita ) : Tokoh Pemuda dan Olahraga asal Sumatera Utara, DR H Sakhyan Asmara MSP , angkat bicara terkait hasil minor yang diraih atlet Indonesia pada ajang SEA Games 2017 Kuala Lumpur, Malaysia, beberapa waktu lalu.

Tim Merah Putih hanya finish di posisi kelima klasemen akhir ajang multievent olahraga antarnegara Asia Tenggara itu. Menurut jebolan Doktor Kebijakan Publik Universitas Indonesia yang juga mantan Plt Sesmenpora ini, penyebab utama merosotnya prestasi olahraga nasional akibat kehadiran Program Indonesia Emas (Prima).

Pasalnya, kehadiran lembaga bentukan Kemenpora yang bertugas mempersiapkan atlet untuk tampil diajang multievent internasional ini, justru memperpanjang proses birokrasi administrasi keuangan.

Bagaimana tidak, karena dana dari pemerintah mampir dulu ke Prima sebelum disalurkan kepada cabang olahraga hingga sampai kepada para atlet dan ofisial. Padahal semestinya, dana tersebut bisa langsung dikirim ke cabang olahraga tanpa melalui tahapan proses adminstrasi yang panjang.

“Dengan membubarkan Prima, selain memotong rantai panjang birokrasi adminitrasi keuangan, hal ini juga dipastikan bisa menghemat uang negara. Sebab Prima cukup ‘gemuk’ sehingga sudah pasti sangat besar anggaran yang dikeluarkan untuk membayar gaji mereka,” kata Sakhyan kepada Wartawan, Selasa (5/9).

Disisi lain, lanjut pria yang juga salah seorang petinggi di Ormas Pemuda Pancasila ini, keberadaan banyak orang yang duduk di Prima tidak signifikan dengan hasil kerja yang dilakukan, sehingga sudah sepatutnya pemerintah melalui Kemenpora membubarkannya.

Selain itu, imbuh Sakhyan, hal penting yang harus diperhatikan adalah mereka yang diberi kepercayaan mengurus bidang olahraga prestasi di Kemenpora, harus bekerja profesional. Hal ini untuk bisa menyelesaikan masalah yang terjadi bukan malah sebaliknya menjadi sumber masalah.

“Pejabat yang diberi kepercayaan oleh Menteri harus bisa menyelesaikan tugasnya dengan baik, karena kinerja Imam Nahrawi selaku Menpora yang saya pernah rasakan sudah cukup baik, tinggal bagaimana level di bawahnya bisa bekerja sesuai dengan yang diharapkan. Terutama di jajaran pejabat eselon satu,” beber Sakhyan.

Ia pun mencontohkan kinerja yang ditunjukan bidang olahraga masyarakat yang dinilainya saat ini sudah cukup baik, dengan program unggulan Ayo Olahraga serta peluncuran Gowes Pesona Nusantara serta Gala Desa.

“Mestinya hal ini bisa ditiru oleh bidang olahraga prestasi. Tentunya dibutuhkan pejabat di level eselon satu yang memiliki kompotensi di bidang olahraga prestasi. Dalam artian mengerti apa yang harus dilakukan untuk bisa mendongkrak prestasi olahraga nasional,” tutup Sakhyan. (WSP/yuslan/C)

What do you think?

Written by virgo

Porkot Medan 2017 Mesti Lebih Sukses

Presiden Jokowi Sudah Teken Perpres No. 87/2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter