
PADANG, METRO–Kerinduan suporter Semen Padang FC untuk melihat tim kesayangan mereka meraih hasil positif saat bermain di kandang akhirnya terwujud kala Semen Padang FC berhasil menundukkan Persita Tangerang dengan skor 2-0.
Bermain di Stadion GOR H. Agus Salim (GHAS) Padang, pada pekan ke-23 BRI Liga 1 2024/2025, Jumat (14/2) sore, anak asuh Eduardo Almeida berhasil membuat seisi stadion bergemuruh berkat gol yang diciptakan oleh Rosad Setiawan dan Cornelius Stewart.
Selain dua pencetak gol, Semen Padang juga patut mengapresiasi penampilan gemilang penjaga gawang asal Brazil, Artur Augusto yang beberapa kali berhasil menggagalkan peluang emas dari Persita, termasuk menggagalkan tendangan penalti pemain Persita, Javlon Guseynov.
Berkat kemenangan ini, mengangkat posisi tim Kabau Sirah dari jurang degradasi dengan saat ini naik ke posisi 15 dengan poin 20 hasil dari 5 kali kemengan, 5 kali hasil seri dan 13 kekalahan.
Persita yang mendominasi jalannya pertandingan sejak awal babak pertama. Namun Semen Padang justru melakukan serangan balik beberapa kali hingga menciptakan peluang pada menit ke-10.
Kapten Rosad Setiawan menendang bola dari luar kotak penalti dan berhasil membuat Semen Padang unggul 1-0. Kapten Kabau Sirah itu menendang bola dengan keras yang gagal diantisipasi kiper Persita.
Memasuki menit ke-15, Semen Padang bermain terus menyerang dan menciptakan beberapa peluang. Filipe Chaby punya peluang, namun masih melebar. Berselang beberapa menit kemudian giliran Wakaso yang melakukan tendangan keras dari luar kotak penalti namun melenceng di atas mistar gawang Persita.
Pada menit ke-45 wasit Rio Permana Putra memberhentikan pertandingan dengan mengecek Video Assistant Referee (VAR) memastikan pelanggaran. Wasit menunjuk titik putih karena menilai adanya pelanggaran yang dilakukan tim tuan rumah. Namun Persita lewat Javlon Guseynov gagal mengeksekusi penalti saat bolanya mampu dibaca dengan baik oleh kiper Arthur.
Semen Padang bermain lebih rapat mengatasi serangan-serangan Persita setelah tertinggal 1-0 di babak pertama. Namun, Semen Padang cukup konsisten memimpin jalannya pertandingan dengan tetap melakukan beberapa kali serangan hingga 20 menit jalannya babak kedua.