Martin mengaku baru mengetahui aksi bejat Emon setelah mendapatkan kabar dari warga sekitar kalau kedua korban lagi hamil tujuh bulan. Kabar tersebut kemudian diteruskannya kepada Rosa yang merupakan kakak istri pelaku.“ Semula saya tak percaya tapi teman-teman saya bilang kalo C dan O itu sudah hamil 7 bulan saya geram dan menceritakannya ke kaka istri Emon ke kaka Rosa,” kata Martin di Mapolsek Bengkong.
Menurut C mengatakan kepada Martin bahwa ayahnya sudah melakukan perbuatan bejat itu berulang kali ditempat yang berbeda.“ Saya dan O di kasih hamil sama bapa Bapa yang hamili saya sudah sering bapa buat ini sama kami,” ucap Martin menirukan perkataan C.
Pengakuan C aksi bejat itu sudah beberapa kali dilakukan pelaku terhadap kedua korban Martin dan Rosa kemudian menyampaikan kejadian tersebut kepada istri Emon yang menjadi tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia. “ Istri pelaku marah sekali saat dikabari kejadian ini,” kata Martin. Namun Istri Emon tak bisa langsung pulang dia kontrak kerja nya di Malaysia sampai bulan 10 ini,” katanya.“ Kami mau Emon itu dipenjara saja perbuatannya tak bisa dimaafkan,” tandasnya.
