Beli 12 Pesawat ATR Baru
Tanjungpinang – 12 unit pesawat baru yang dibeli Sriwijaya Air Group, 1 unit di antaranya akan menjadi jembatan udara antarpulau terdepan di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Pesawat tipe Avions de Transport Regional (ATR) seri 600 atau pesawat berbaling-baling ini menurut rencana akan mulai terbang di Kepri pada tahun 2017.
Distrik Manager Sriwijaya Air Tanjungpinang E Presley menyampaikan, Sriwijaya Air Group telah menandatangani kesepakatan pembelian 12 unit pesawat dengan ATR di Kuala Lumpur, Malaysia.
Kabar gembira pembelian 12 unit pesawat ATR tersebut telah diumumkan oleh Presidcen Direktur Sriwijaya Air Group, Chandra Lie, Desember baru-baru ini.
Belasan pesawat baru ini nanti akan digunakan NAM Air sebagai anak perusahaan dari Sriwijaya Air Group. Pesawat baru ini juga akan terbang ke sejumlah pulau terdepan di Indonesia, termasuk satu unit akan terbang di Kepri.
”Kami ingin bagaimana NAM Air berjalan dan terus kuat,” harap Presley, yang dihubungi, Senin (26/12).
Penambahan 12 pesawat ATR ini membuat armada NAM Air menjadi 22 unit pesawat. Selama ini, NAM Air hanya dilayani 10 unit pesawat yang merupakan pesawat warisan dari Sriwijaya Air berjenis Boeing 737-500.
Presley menambahkan, selama ini Sriwijaya Air Group telah bekerjasama dengan Trans Nusa untuk mengangkut penumpangnya ke beberapa daerah terpencil.
Dengan adanya pesawat baru ini nantinya daerah-daerah terpencil akan dilayani NAM Air sendiri, termasuk provinsi Kepulauan Riau.
Untuk tahap awal, setidaknya akan ada 2 pesawat yang datang bulan Januari 2017, kemudian ditambah 4 unit pesawat di Februari 2017. Sedangkan sisanya akan dilakukan secara bertahap sampai akhir 2017.
”Kami bertekad besar. Bersama Sriwijaya diharapkan wilayah Kepri menyatu lewat angkutan udara dan kita berharap diberikan kemudahan itu,” harap Presley.
Presiden Direktur Sriwijaya Air Group Chandra Lie sebelumnya menyampaikan, beberapa rute yang akan menjadi ekspansi NAM Air ini nanti adalah di beberapa kota di wilayah Timur Indonesia.
Tak hanya pesawat baru, rencananya NAM Air juga akan mendapatkan hibah dari Sriwijaya Air 17 pesawat Boeing 737-500 yang saat ini masih dioperasikan. (ais)
