tanjungpinang pos – meledaknya Tabung kapal milik Pertamina yang sedang dikerjakan perusahaan galangan kapal (shipyard) PT ASL Tanjung Uncang Batuaji yang terjadi pada Kamis (7/9) pukul 16.30 WIB. Empat pekerja di perusahaan itu dikabarkan menderita luka bakar hingga menceburkan diri ke laut. belum diketahui keberadaan keempat pekerja tersebut.
Kapolresta Barelang Kombes Hengki yang turun ke lokasi menceritakan hingga tadi malam ada lima korban yang dinyatakan meninggal dunia. Jasadnya sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara dan RSUD Embung Fatimah, “ Seorang korban selamat yang lainnya ditemukan di dalam mesin kapal dan dinyatakan sudah meninggal. Kami sedang mendalami apa penyebab pastinya kapal ini terbakar,” ujarnya.
Dua unit mobil Pemadam Kebakaran BP Batam langsung dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan kobaran api. Meledaknya tabung kapal tersebut membuat warga Tanjung Uncang panik Ditambah lagi gumpalan asap tebal mengelilingi kawasan galangan kapal.
salah seorang karyawan PT Samchan mengatakan, enam korban kecelakaan kerja itu merupakan satu tim pengelasan di salah satu bagian kapal. Sementara Kapolresta Barelang Kombes Pol Hengki yang dijumpai di RSUD Embung Fatimah juga ikut memastikan enam korban dalam kejadian tersebut.
“Satu orang masih di rawat di rumah sakit, lima orang meninggal dunia dan dibawa ke RS Bhayangkara Polda Kepri. Anggota masih melakukan olah TKP,” katanya. ” Keenam pekerja yang dibawa ke rumah sakit itu bernama Liwanten Hutagalung Nimrot Hutagalung Onik Saputra Faisal Koto Rusli Tan dan Milik Majida,”
peristiwa bermula dari adanya pekerjaan di kapal tanker Gamkonora milik Pertamina di galangan kapal milik PT ASL. Kapal tersebut sedang melakukan perbaikan pulp air di ruang mesin dengan menggunakan alat las. ” Lagi ada pemotongan pakai alat las Mungkin karena masih ada sisa minyak jadi langsung terbakar dan meledak,” ujar salah satu petugas PT.ASL. Setelah itu, tabung gas yang ada di dekat lokasi kebakaran meledak akibat kelebihan suhu. “Sampai kapal bergoncang semua,” ujarnya. dari salah seorang sumber mengatakan, korban selamat bernama Liwanten Hutagalung.