in

Tekan Penyebaran Covid-19, Tes Kesehatan di Mentawai Harus Masif

Kendati telah mencatatkan nol kasus positif Covid-19 bukan berarti Kabupaten Kepulauan Mentawai sudah aman. Justru ke depan pemeriksaan kesehatan terhadap pelaku perjalanan di Mentawai, mesti dilakukan secara agresif dan masif. Ini bertujuan untuk mengantisipasi penyebaran pandemi Covid-19 di Bumi Sikerei.

Hal ini ditegaskan Kepala Dinas Kesehatan Kepulauan Mentawai, Lahmuddin Siregar, Kamis (02/07/2020) siang.

Ia tak menafikan jika masih banyak warga di Mentawai yang enggan memeriksakan diri. “Sebetulnya, tidak ada alasan untuk enggan memeriksakan diri. Saat ini, tenaga medis kita melakukan pemeriksaan 4 kali dalam seminggu secara gratis. Baik itu rapid test, maupun swab test,” jelasnya.

Ditegaskan, untuk pemeriksaan terhadap warga yang sempat kontak erat dengan pasien masih belum ada kendala. Kendalanya justru terjadi pada pelaku perjalanan keluar Mentawai yang masih banyak menolak melakukan swab test.

Saat ini, sebutnya, total pengambilan sampel swab test di Kepulauam Mentawai sudah berjumlah 1.231 orang. Yang dilaksanakan sejak tanggal 9 Maret hingga 2 Juli 2020 dengan hasil positif Covid-19 sebanyak 8 orang.

Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Kepulauan Mentawai, Juni Arman, meminta agar masyarakat bisa mematuhi aturan penanganan Covid-19 yang telah ditetapkan pemerintah. Ketika telah melakukan perjalanan keluar daerah lebih dari tiga hari, semestinya melakukan pemeriksaan kesehatan secara sukarela.

“Sudah semestinya, pelaku perjalanan saat kembali bersedia memeriksakan diri. Baik itu, rapid test maupun swab test. Ini tidak lain, bertujuan demi kebaikan kita bersama,” tandasnya. (rif)

What do you think?

Written by Julliana Elora

Kiat Sumatera Barat Memulihkan Sektor Ekonomi & Pariwisata

Kembali Zero Kasus, Pasien Positif Covid-19 di Mentawai Sembuh