in

Teknik Sipil UNP Bangun Konstruksi PLTMH Untuk Penggilingan Padi di Kamang Hilir

PADEK.CO–Departemen Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang (UNP) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat Program Nagari Binaan dalam bentuk penyuluhan dan pendampingan dalam penerapan Bangunan Sipil Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) untuk penggilingan padi di Nagari Kamang Hilir, Agam, Sumatera Barat.

Ketua pengabdian masyarakat dari Teknik Sipil UNP Dr. Eng. Nevy Sandra, S.T., M.Eng, saat ditemui di UNP menjelaskan, aliran listrik dari PLN menuju Nagari Kamang Hilia sering terjadi pemutusan arus listrik. Hal ini disebabkan jaringan listrik melintasi hutan dan ladang, sehingga berpeluang terjadi gangguan dalam supply listrik.

Oleh karena itu, dalam mewujudkannya, dibutuhkan bangunan untuk menangkap air turbulence untuk kebutuhan PLTMH bagi pertanian masyarakat.

“Sering terjadinya pemadaman listrik yang diakibatkan gangguan tersebut, maka akan mempengaruhi usaha penggilingan padi di daerah tersebut. Hadirnya PLTMH diharapkan adanya jaminan ketersediaan listrik secara berkelanjutan,” jelasnya, Jumat (29/9)

Selain itu, Nevy Sandra menambahkan, hadirnya PLTMH ini dapat memangkas biaya produksi pengolahan padi yang berimbas, meningkatkan perekonomian petani padi.

“Hadirnya PLTMH dapat memangkas biaya produksi dalam pengolahan padi. Kita berharap, dengan murah ya biaya produksi, harga beras di pasaran dapat terjangkau,” tambahnya.

Nevy Sandra menambahkan juga, PLTMH ini berkapasitas 5000 watt untuk menopang kebutuhan listrik gratis dan ramah lingkungan yang menjadi program energi terbarukan Pemerintah di tahun 2030 nanti.

“Pemerintah sendiri menargetkan 25 persen ketersediaan sumber listrik nasional berasal dari energi terbarukan. Oleh karena itu, dengan hadirnya PLTMH dapat membantu program Pemerintah,” paparnya.

Untuk mewujudkan PLTMH di Nagari Kamang Hilir, pihaknya melakukan tiga tahapan untuk merealisasikannya.

“Tahun pertama, kita melakukan pemetaan dan detail engineering design berupa laporan dan gambar design. Tahun kedua berupa penerapan konstruksi bangunan sipil penangkap air turbulence Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro untuk kebutuhan pertanian masyarakat di Kanagarian Kamang Hilia Kabupaten Agam dan target tahun ketiga adalah pelaksanaan pemasangan dan instalasi mesin mesin pembangkit listrik tenaga mikrohydro dan panel box pendukung serta akan adanya pelatihan bagi mitra kita di sana,” paparnya.

Pengabdian masyarakat di Nagari Kamang Hilir yang dilaksanakan dari bulan Agustus sampai Desember 2023 ini beranggotakan Dr. Ari Syaiful Rahman Arifin ST MT, Yaumal Arbi ST MT, Emilham Mirshad ST MT dan Fitra Rifwan SPd MT. (edg/jpg)

What do you think?

Written by Julliana Elora

Jasa Raharja-Menara Agung Tingkatkan Kesadaran Safety Riding Mahasiswa UIN IB

Pemanfaatan Limbah Kelapa Muda Menjadi Cocopeat dan Cocofiber di Pasir Sunur Pariaman