PADEK.JAWAPOS.COM-Tahun 2024 akan terjadi perubahan dalam format Ballon d’Or, penghargaan individu bergengsi dalam dunia sepak bola. Keputusan penting ini merupakan hasil dari kemitraan baru Badan Sepak Bola Eropa (UEFA) dengan Amaury Group, pemilik perusahaan media France Football dan L’Equipe.
Dalam kerja sama ini, Ballon d’Or akan bersinergi dengan UEFA menyelenggarakan Ballon d’Or mulai tahun 2024. Mereka akan menciptakan upacara penghargaan yang lebih komprehensif.
Dua penghargaan baru yang akan ditambah adalah Ballon d’Or pelatih terbaik putra dan putri Penghargaan ini pengakuan atas kontribusi tak ternilai dari para pelatih terhadap kesuksesan mereka memimoin pertandingan di lapangan.
Meskipun ada perubahan penting dalam format, semua kategori penghargaan Ballon d’Or yang ada saat ini akan tetap dipertahankan. Groupe Amaury akan tetap mengendalikan merek Ballon d’Or serta sistem pemungutan suara juga akan tetap sama dan independen.
UEFA akan mengambil tanggung jawab dalam memasarkan hak komersial global atas acara tersebut, serta menyelenggarakan upacara penghargaan tahunan.
Presiden UEFA Aleksander Ceferin menyebutkan bahwa selama hampir 70 tahun, Ballon d’Or telah menjadi penghargaan individu paling bergengsi dalam dunia sepak bola. “Ballon d’Or merupakan bukti keterampilan, dedikasi, dan pengaruh luar biasa dari para legenda sepak bola serta jejak abadi mereka dalam sejarah olahraga ini,” katanya seperti dilansir dari laman resmi UEFA.
Kompetisi klub dan tim nasional UEFA, seperti Liga Champions dan Kejuaraan Eropa, dinilai sebagai tahapan paling penting di dunia bagi para pemain elite, dan sering kali memainkan peran penting dalam pencalonan pemain untuk gelar-gelar utama dan tempat mereka di jajaran sepakbola.
Ballon d’Or dianggap identik dengan keunggulan olahraga, sehingga kemitraan ini diharapkan akan menciptakan sinergi yang menjanjikan sesuatu yang luar biasa untuk dunia sepak bola.
CEO Grup Amaury, Jean-Étienne Amaury mengatakan, Ballon d’Or adalah penghargaan impian bagi para pemain terhebat dunia.
“Kami ingin menjadikan upacara penghargaan Ballon d’Or® menjadi acara global yang menampilkan dan menyoroti bakat para pesepakbola papan atas dalam penampilan individu dan kolektif mereka. Untuk menginspirasi semua talenta dalam sepak bola dan bertujuan menyatukan semangat dan antusiasme penggemar dari seluruh dunia,” kata Jean-Étienne.
Kemitraan ini juga semakin mempererat hubungan dan ikatan historis antara UEFA dan Groupe Amaury yang telah terjalin lebih dari setengah abad ketika L’Équipe berkontribusi pada gagasan pembentukan Piala Klub Champions Eropa, yang telah menjadi kompetisi klub utama dunia, UEFA Liga Champions.
Sebagaimana diketahui, tahun 2023 Lionel Messi memenangkan ‘Ballon d’Or’ ke delapannya pekan ini, setelah memimpin Argentina menjuarai Piala Dunia tahun 2022 di Qatar. Sedangkan bintang Piala Dunia Spanyol Aitana Bonmati memenangkan Ballon d’Or putri.
Dikutip dari France Football, pemain sepak bola yang memenangkan Ballon d’Or pertama dalam sejarah bernama Stanley Matthews tahun 1956. Pesepakbola terbaik Inggris pada masa itu menerima penghargaan Ballon d’Or dalam usia 41 tahun. Saat penjurian yang dilakukan para jurnalis, Stanley bersaing dengan Alfredo Di Stefano penyerang tengah Spanyol. Stanley meraih 47 poin, sedangkan Alfredo 44 poin.(*)
Daftar Peraih Penghargaan 2023:
- Lionel Messi – Ballon d’Or Putra
- Aitana Bonmatí – Ballon d’Or Wanita
- Vinícius Júnior – Piala Socrates
- Erling Haaland – Trofi Gerd Müller
- Jude Bellingham – Piala Kopa
- Manchester City – Klub Terbaik Tahun Ini
- Emiliano Martínez – Piala Yashin
- FC Barcelona – Klub Wanita Terbaik Tahun Ini.