Tak dapat di pungkiri bahwa jodoh yang tak kunjung datang sering kali membuat seseorang galau sekaligus penat, terlebih jika umur sudah melebihi 25 tahun dimana umur tersebut sangat pas bagi seseorang untuk melangkah ke jenjang pernikahan. Menunggu, usaha, serta doa itu pasti. Tapi jika memang Tuhan belum mempertemukan kita dengan sosok yang telah dia pilih sekaligus persiapkan untuk menjadi jodoh kita, ya apa mau di kata. Kan tidak pantas jika kita berprasangka buruk kepada Tuhan sekaligus marah-marah hanya karena jodoh tak kunjung datang. Bukankah kita percaya bahwa jodoh itu ada di tangan Tuhan?. Jika memang benar percaya ya sudah, maka percayakan saja jodoh kita pada Tuhan. Nggak usah ngomel-ngomel sekaligus galau lagi, karena janji Tuhan itu pasti.
Dalam masa penantian, kita di haruskan untuk memperbaiki diri agar bila saatnya hari itu telah tiba, kita benar-benar di pertemukan dengan seorang jodoh yang tak kalah istimewanya dengan usaha kita untuk memperbaiki diri. Semua orang pasti akan menunggu jodoh, entah itu lama ataupun sebentar. Tapi percayalah, bahwa Tuhan akan mengirimkan jodoh kita tidak dengan terlalu cepat, dan tidak juga secara lambat, namun pasti pada saat yang tepat. Dan seberapa lama kita menunggu jodoh, akan lebih baik bila kita menyibukkan diri dengan segala hal yang positif agar hati kita tidak terlalu sengsara di dalam masa penantian.
Sudah jangan galau lagi, ntar cepet tua lho!
Galau itu sekali-kali saja, tapi jangan sampai berkali-kali, bisa bahaya itu. Menurut pendapat banyak orang sekaligus beberapa penelitian, orang yang sering penat sekaligus galau akan lebih berpotensi cepat tua daripada yang selalu ceria, meskipun umur sama dan tak jauh berbeda. Menunggu jodoh itu harusnya semangat, masa mau menyambut seseorang yang bakal menjadi pendamping hidup kita sendiri malah patah semangat. Kita memang tidak tahu kapan jodoh akan datang, tapi bersiap diri itu perlu, caranya adalah dengan tetap semangat dan berpositif thinking kepada Tuhan. Nah bagi kalian yang sedang menunggu jodoh, apa masih mau galau lagi?.
Lebih baik menunggu jodoh itu sambil memperjuangkan sesuatu yang selama ini kita impikan, yaitu kesuksesan
Menyibukkan diri dengan hal-hal yang positif itu perlu dalam masa penantian menunggu datangnya jodoh. Karena selain memperbaiki serta memantaskan diri, melakukan hal yang positif itu adalah demi kebaikan kita sendiri. Selain itu, daripada galau menunggu jodoh yang tak kunjung datang, lebih baik menunggu jodoh itu sambil memperjuangkan sesuatu yang selama ini kita impikan, yaitu kesuksesan. Bagi yang sudah sukses, tak ada salahnya jika ingin sukses lagi. Dan bagi yang belum sukses, maka inilah waktunya. Jangan karena umur sudah semakin dewasa lalu kita galau menunggu jodoh, tapi apakah impian tidak harus kita perjuangkan?.
Baca Juga: Santai Bro, Mungkin Jodoh Kita Itu Lagi Nyantol Di Hati Orang
Karena sebaik-baiknya cinta akan mengikuti kita dari belakang
Makanya lebih baik positif thinking, mungkin saja Tuhan memang menyuruh kita untuk sukses terlebih dahulu sebelum mempertemukan kita dengan jodoh. Karena sebaik-baiknya cinta akan mengikuti kita dari belakang. Kan enak kalau saat jodoh kita datang, kita sendiri sudah sukses. Dari pada galau, nanti jodoh kita ikutan galau. Kalau kita sukses, siapa tahu jodoh kita juga tak kalah sukses. Karena tak ada yang tahu dengan segala rencana Tuhan.