in

PKDP Padang Meradang! Sikapi Konten Viral ‘Laki-laki Piaman Termahal’

PADEK.JAWAPOS.COM-Pengurus Persatuan Keluarga Daerah Piaman (PKDP) Kota Padang memberikan tanggapan terhadap kontroversi yang muncul di media sosial, khususnya di TikTok, terkait klaim narasi seorang laki-laki Piaman dianggap “termahal sedunia”.

“Viralnya konten berita itu membuat kami laki-laki Piaman sangat syok karena sangat menghina kami,” tegas Ketua DPD PKDP Kota Padang Amril Amin saat jumpa pers di Damar Shaker Taplau Padang, Minggu (19/11/2023).

Amin mengatakan bahwa tidak ada tradisi “laki-laki babali” di Piaman (Padangpariaman dan Pariaman), melainkan terdapat tradisi Uang Bajapuik yang bergantung pada kesepakatan mamak kedua belah pihak.

“Laki-laki Piaman bukanlah barang yang dapat dijual atau dibeli, dan klaim tersebut sangat salah serta tidak mencerminkan adat Piaman yang sebenarnya,” tegas Amin.

Tokoh yang juga Wakil Ketua DPRD Padang itu juga dengan tegas membantah konten viral yang menyebut seorang wanita bunuh diri jelang pernikahan belum lama ini terkait budaya Japuik Bajapuik di Piaman.

“Pihak keluarga korban sudah mengklarifikasi bahwa anaknya meninggal tidak ada sangkut-pautnya dengan tradisi Japuik Bajapuik,” ungkapnya.

Untuk itu, tokoh yang biasa dipanggil Aciak Amin meminta pegiat media sosial tidak menyebarkan konten yang berkaitan dengan budaya suatu daerah jika tidak memahami seluk beluk budaya tersebut secara pasti.

Dalam konferensi pers yang dihadiri oleh Sekretaris PKDP Padang Ronny dan Tim Hukum Boy London ini, Amin memberikan warning kepada masyarakat, khususnya pegiat media sosial agar menghentikan penyebaran konten yang merendahkan adat budaya Piaman.

Tim hukum PKDP Padang sedang menyisir chat, komentar, dan konten terkait di media sosial dan siap membawa ke ranah hukum jika terdapat konten yang masuk kategori hoaks, SARA, atau ujaran kebencian.

Mereka menekankan pentingnya penghapusan konten yang sudah beredar dan akan membawa ke jalur hukum jika konten tersebut tetap tersebar.

“Saya sudah beri advice ke Pak Ketua Ajo Aciak Amin untuk redam kemarahan anggota, beri pencerahan dan pemahaman, sekalian warning soal chat dan konten yang mendiskreditikan orang Piaman itu,” ujar Boy London.

Sonny Affandi menambahkan bahwa masyarakat seharusnya tidak memberikan tanggapan pada sesuatu yang tidak mereka pahami.

Dia menyerukan agar masyarakat saling menghargai serta memahami adat-istiadat suku dan daerah lain untuk menjaga keutuhan bangsa dan negara.(rel)

What do you think?

Written by Julliana Elora

Bank BSI Dukung Persiraja Promosi ke Divisi 1 Liga Indonesia Musim Depan

Profil Pemenang Miss Universe 2023: Sheynnis Palacios, Ratu Kecantikan dari Nikaragua