Review: Purbasari Daily Series Eyeliner Pencil Black

Ada yang sudah pernah coba Purbasari Daily Series Eyeliner Pencil? Produk ini sangat mudah didapatkan. dari toko kosmetik tradisional hingga toko modern semacam Guardian. Saya beli ini karena waktu itu tidak punya eyeliner pencil. Eyeliner pensil menurut saya adalah barang yang kalau tidak punya rasanya kurang lengkap, tapi giliran punya tidak selalu terpakai. Buat saya sih gitu.

Dilihat dari kemasannya, Purbasari Eyeliner Pencil Black ini terlihat sederhana sekali. Bukan masalah bentuk ya, karena bentuk eyeliner pencil ya begitu-gitu saja. Tapi dilihat dari desainnya ini terlalu polos. Warna putih motif pink dan tutup plastik warna pink. Hmm.. agak mirip ya sama template blog ini. Tapi tidak masalah mengingat harganya juga tidak mahal yang mungkin menjadi alasan mengapa desainnya juga begitu sederhana. Maklum setelah lipstik Purbasari yang fenomenal ini dan ini muncul harapan tinggi di setiap produk kosmetiknya, bukan begitu?

ingredients:

Cl 77499, Mica, Stearyl Dimethicone, Caprylic/ Capric, Triglyceride, Hydrogenated Palm Glycerides, Polyglyceryl-3 Methylglucose Distearate, Cera microcristalina, Synthetic wax, kaolin, Polyethylene, Tocopheryl, Talc, Ascorbyl Palmitate, Methylparaben, dan Propylparaben

Secara keseluruhan saya tidak terkesan dengan produk ini. Maaf, tapi itu yang saya rasakan. Lebih lagi kecewa karena susah banget kalau mau diserut karena isinya terlalu empuk jadi mudah patah. Satu-satunya cara pakai pisau atau silet tapi itu juga musti pelan-pelan karena kalau isinya terdorong saat diserut ya patah juga.. Sayang banget karena walaupun murah tapi kalau habis begitu saja ketika diserut kayaknya kurang bermanfaat ya. Mungkin pensil eyeliner salah satu produk yang wajib ada di kotak make up. Jadi tak apa punya satu. Kalau ada anggaran lebih mungkin saya melirik ke waterproof pencil eyeliner. Ya, harganya memang jauh banget sih sayangnya.

Foto di bawah adalah setelah saya serut pertama kali. Ukurannya langsung jadi secimit.