in

Saatnya Pejabat Publik Terbuka pada Pers

Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit mengajak seluruh pejabat publik yang ada di Sumbar untuk tidak takut berurusan dengan insan pers. Karena sampai sekarang masih ada pejabat publik yang takut atau tidak mau berurusan dengan wartawan.

”Saya sendiri yang mendapat laporan dari para wartawan,” ungkap Nasrul Abit saat Pameran Sejarah Pers Nasional Minangkabau, dalam rangka memeriahkan Hari Pers Nasional (HPN) 2018 di Museum Aditiawarmam Padang, Jumat (1/12).

Pada kesempatan itu, juga diserahkan  hadiah kepada pemenang lomba menulis sejarah pers tingkat mahasiswa. Peringkat pertama diraih Saktia Oktaviani dari Universitas Andalas, peringkat II Adityo Putra dari Universitas Negeri Padang dan peringkat ketiga Nurul Fatma dari Universitas Andalas.

Nasrul Abit juga menjelaskan, saat ini sudah tidak ada alasan lagi bagi pejabat publik untuk tidak memberikan informasi kepada wartawan. Alasannya, karena sudah menjadi kewajiban sesuai aturan berdasar Undang-Undang No 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan UU Nomor 23/2014 tentang Pemerintah Daerah Pasal 347 dan 348, kewajiban pemerintah daerah menyebarluaskan informasi penyelenggaraan pemerintah daerah kepada publik.
 
”Kenapa harus takut. Kalau kerja kita benar dan jelas malah akan memberikan nilai tambah,” tanya Nasrul Abit seraya berharap ke depan berharap tidak ada lagi pejabat di Sumbar yang menghindar atau tidak menjawab telepon wartawan dalam memberikan informasi bagi kepentingan publik.

Wagub juga menyampaikan peran penting wartawan dalam memajukan pembangunan daerah sekaligus sebagai fungsi kontrol sosial. Apalagi, para insan pers Sumbar khususnya telah memberikan sumbangsih yang besar dalam memajukan pembangunan di daerah ini. ”Bahkan secara nasional, pers telah berbuat nyata dalam memajukan bangsa. Catatan sejarah dan berita media telah memberikan kita informasi pers merupakan bagian tak terpisahkan dalam perjalanan kehidupan berbangsa dan bernegara di republik ini,” tutur Nasrul.

Kepala Museum Adityawarman Adi Saputra mengatakan pameran sejarah pers nasional Minangkabau ini, salah satu rangkaian dalam peringatan Hari Pers Nasional tahun 2018 di Sumbar. ”Selain itu, pameran ini juga berguna untuk memperkenalkan kembali kepada para pemuda tentang sejarah pers di Sumbar,” harapnya.(*)

LOGIN untuk mengomentari.

What do you think?

Written by Julliana Elora

Citra Scholastika Tutup PBF 2017

KPK Sita Catatan Aliran Dana