in

Terbang Langsung Umrah via BIM

Pekan Depan, Gubernur Undang Maskapai dan Agen Travel

Biasanya berangkat umrah lewat Jakarta, kini bisa terbang langsung dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) menuju Madinah. Ini dibuktikan keberangkatan 437 jamaah umrah PT Arminareka Perdana, penyelenggara haji plus dan umrah terbang langsung via BIM dengan maskapai Lion Air, kemarin. 

Pelepasan keberangkatan itu dilakukan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Wali Kota Padang Mahyeldi, GM Angkasa Pura Suparlan dan Area Manager Lion Air Yuli Aspita.

“Kami menyambut baik keberangkatan langsung jamaah umrah dari BIM menuju Madinah. Manfaat hadirnya rute penerbangan ini cukup besar. Di samping mempersingkat waktu terbang, juga meringankan beban biaya para jamaah. Masyarakat bisa menghemat biaya umrah, yang dihitung-hitung bisa hemat capai Rp 4 juta,” ucapnya. 

Tidak hanya dari Sumbar saja, masyarakat dari daerah lain seperti Medan, Pekanbaru, Jambi dan daerah lainnya juga bisa melalui BIM untuk berangkat umrah. “Kami berharap agar, pemberangkatan jamaah umrah ini dilaksanakan satu kali sembilan hari secara rutin,” harapnya.

Untuk mewujudkannya, Irwan Prayitno berencana akan mengundang rapat pihak Angkasa Pura II dan seluruh travel agen serta maskapai penerbangan, pekan depan.

“Rapat nanti diharapkan melahirkan kerjasama antara stakeholder, meningkatkan rute dan pelayanan penerbangan jamaah umrah dan haji dari BIM menuju Madinah/Jeddah,” ungkapnya.

Untuk memberikan pelayanan terbaik terhadap jamaah umrah dan haji, tambah GM Angkasa Pura II, Suparlan, dilaksanakan pembenahan terminal keberangkatan sejak akhir tahun lalu. Selain itu, terminal nanti dapat dimanfaatkan untuk kegiatan lain yang berskala lebih besar.

“Ke depan BIM bisa lebih baik lagi dalam artian memenuhi kebutuhan masyarakat,” harapnya. Pembenahan terminal BIM telah dilaksanakan dengan peningkatan pembangunan pada terminal dalam 1 BIM seluas 13.000 M2 dengan fasilitas tiga lantai.

Pembenahan juga dilakukan dengan penyempurnaan terhadap panjang runway 250 meter termasuk AML. “Ini dilakukan agar jamaah umrah dan haji lebih nyaman berangkat dari BIM,” ungkapnya.

Selain itu Angkasa Pura II juga menertibkan taksi dan travel liar yang masuk ke bandara dan membenahi fasilitas parkir yang ada di BIM. Termasuk juga keamanannya. 

“Dari segi fasilitas, kami sedang membenahi toilet. Untuk pelayanan udara, Angkasa Pura II juga memperbaiki pelayanan untuk menjawab komplain yang diterimanya selama ini,” ucapnya. (*)

LOGIN untuk mengomentari.

What do you think?

Written by virgo

Cara Rodi dan Vivia Tanamkan Pendidikan Agama

Bupati Solok Kembali Meradang